Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas HKBP Nommensen Medan (FEB UHN) bekerja sama dengan Komunita Wilayah Medan sukses menyelenggarakan seminar nasional bertajuk “Komunita Goes To Campus” pada Rabu, 5 Juni 2025, bertempat di Gedung Perpustakaan UHN Medan.
Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 190 mahasiswa dari berbagai program studi, yakni Ekonomi Pembangunan, Akuntansi, Manajemen dan Administrasi Perpajakan. Seminar ini mengangkat tema “Memahami Struktur, Proses Penyusunan, dan Implementasi #UangKita”, yang bertujuan meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap kebijakan fiskal dan manajemen keuangan negara.
Wakil Dekan III FEB, Rimbun CD Sidabutar, S.E., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan daya kritis mahasiswa terhadap kebijakan negara. Ia juga menekankan pentingnya sinergi positif antara dunia pendidikan dan lembaga strategis nasional.
Materi edukatif mengenai pengelolaan uang Rupiah, mulai dari aspek ketersediaan, kualitas, hingga keaslian uang di seluruh wilayah Indonesia, disampaikan oleh Leonard Sihite, S.P., M.M. dari program BI Mengajar. Beliau juga membahas cara mengenali uang palsu serta penggunaan QRIS sebagai bagian dari transformasi digital sistem pembayaran di Indonesia.
Seminar ini juga menghadirkan narasumber dari Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sumatera Utara, yaitu Dr. Abdul Yusuf (Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II) dan Tengku Amiliza (Kepala Seksi Bimbingan Penyuluhan dan Pengelolaan Dokumen). Mereka menyampaikan materi terkait struktur, proses penyusunan, dan implementasi kebijakan #UangKita. Edukasi ini memberikan pemahaman komprehensif tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta peran strategis instrumen keuangan negara dalam mendukung pembangunan nasional dan kesejahteraan rakyat.
Ketua Program Studi Ekonomi Pembangunan, Dr. Nancy Nopeline, mengapresiasi antusiasme peserta yang tinggi. Menurutnya, para mahasiswa aktif berdiskusi, mengajukan pertanyaan, dan menunjukkan ketertarikan mendalam terhadap isu-isu strategis dalam perekonomian nasional. “Semangat berpikir kritis, memahami realitas kebijakan, dan mempersiapkan diri menjadi ekonom yang berintegritas dan berdampak, adalah semangat yang harus terus kita dukung,” ujarnya.
Para peserta juga menyatakan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dan memberikan pemahaman spesifik tentang bagaimana pemerintah menjaga stabilitas ekonomi dan mengelola keuangan negara secara efektif.
“Kami berharap seminar ini tidak hanya menjadi ruang belajar, tetapi juga titik awal bagi kita semua untuk semakin peduli dan paham terhadap kebijakan publik yang berdampak langsung pada kehidupan kita sebagai warga negara,” ujar Benyamin, Ketua HMPS Ekonomi Pembangunan.
Sampai jumpa di kegiatan inspiratif berikutnya. Terima kasih atas perhatian dan partisipasi Anda.
Salam untuk Deo et Patria