Universitas HKBP Nommensen (UHN) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan Magang Merdeka MSIB Batch 7. Acara ini ditandai dengan kegiatan pendampingan dan fasilitasi final report para mahasiswa magang yang dilaksanakan bersama Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dan Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumatera Utara.
Turut hadir dalam sambutan final report ini yaitu Kepala UKM APINDO, Tjoe Mun Tong, SE Ak, CA, yang mengapresiasi inisiatif Universitas HKBP Nommensen dalam mendukung UMKM melalui pendekatan yang melibatkan mahasiswa. “UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia. Dengan adanya program Magang Merdeka ini, mahasiswa tidak hanya belajar secara teori tetapi juga terjun langsung memberikan solusi kepada pelaku UMKM,” ujar Tjoe Mun Tong. Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumatera Utara, Dr. Naslindo Sirait, SE., MM, menambahkan bahwa kolaborasi seperti ini sangat penting untuk membangun ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM. “Pemerintah selalu terbuka untuk mendukung program-program yang mendorong inovasi dan keberlanjutan UMKM. Kami mengapresiasi langkah UHN yang melibatkan mahasiswa dalam upaya ini,” tutur beliau.
Dalam sambutannya Wakil Rektor IV UHN, Dr. Ir. Erika Pardede, M.App Sc., mengungkapkan rasa bangganya terhadap mahasiswa yang terlibat dalam program ini. “Sebagai universitas yang mengutamakan pengabdian kepada masyarakat, UHN berharap kegiatan seperti ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar sekaligus berkontribusi bagi masyarakat luas,” ujarnya. Peran Penanggung Jawab dan Pelaksana Penanggung jawab utama dalam kegiatan ini adalah Kepala Pusat Karir Universitas, Hotpascaman Simbolon, M.Psi., Psikolog. Beliau mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Magang Merdeka yang dirancang untuk memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa dalam mendampingi UMKM. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif baik bagi mahasiswa maupun pelaku UMKM yang dibina,” kata Hotpascaman.
Pelaksanaan pendampingan final report dilakukan oleh tiga mahasiswa magang dari Pusat Karir UHN, yakni Ruth Meylani Sianturi, Pinky Yohanna Naibaho, dan H. g Ulimora Siregar. Ketiga mahasiswa ini terlibat aktif dalam mendampingi mahasiswa magang dan pelaku UMKM untuk menyusun laporan akhir yang komprehensif dan sesuai dengan kebutuhan pengembangan bisnis mereka. “Pengalaman ini sangat berharga bagi kami karena memberikan wawasan nyata tentang tantangan yang dihadapi UMKM di lapangan,” ujar salah satu mahasiswa. Dampak dan harapan Kegiatan final report ini menjadi puncak dari program pendampingan UMKM yang telah berlangsung selama beberapa bulan. Program ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM meningkatkan kapasitas manajemen dan strategi bisnis mereka. Laporan yang dihasilkan tidak hanya menjadi dokumentasi, tetapi juga panduan strategis bagi UMKM untuk berbenah dan berkembang menjadi lebih baik.
Ke depannya, UHN berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program serupa yang melibatkan kolaborasi dengan berbagai pihak. “Sinergi ini diharapkan dapat menciptakan dampak yang lebih luas, baik untuk mahasiswa, UMKM, maupun perekonomian secara keseluruhan” tutup Dr. Erika Pardede. Dengan adanya inisiatif ini, Universitas HKBP Nommensen berhasil memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan yang peduli terhadap pemberdayaan masyarakat, khususnya melalui pengembangan UMKM di Indonesia.